Koropak.co.id – Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kabupaten Tasikmalaya, memperingati hari ulang tahun yang ke-10 (satu dasa warsa) di Pendopo Baru Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (21/11/2019).
Acara tersebut dihadiri Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto, Pimpinan dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Kepala Dinas Sosial, Drs. Roni Ahmad Sahroni MM dan Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tasikmalaya.
Selain menampilkan atraksi kesenian yang diperankan oleh sejumlah kaum disabilitas, dalam acara itu juga dilakukan penyerahan santunan kepada 39 orang Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), salah satunya bagi penyandang disabilitas.
Ketua pelaksana kegiatan HUT TKSK, Asep Zamzam mengatakan, sejak awal keberadaan TKSK yang mencakup wilayah 39 kecamatan ini berfungsi mendampingi masyarakat yang memiliki kesenjangan sosial.
“Selama satu dasa warsa kita terus bergerak tanpa pamrih. Membantu mereka yang dari sisi sosial memiliki keterbatasan atau kesenjangan. Kaum disabilitas kita rangkul dan diberdayakan agar lebih mandiri,” kata Asep yang lebih dikenal dengan sapaan Aszam.
Sengaja di HUT ke-10 ini terang Aszam, pihaknya menghadirkan PPKS agar lebih nyata di hadapan para pemangku kebijakan di Pemkab Tasikmalaya, bahwa meski memiliki keterbatasan secara fisik, tetapi mereka ada dan menaruh harapan besar hadirnya pemerintah dalam ruang ekspresi kehidupan mereka. Sehingga mereka dapat hidup mandiri dan sejahtera tanpa harus meminta minta belas kasihan di jalanan.
“TKSK berangkat dari rasa tali asih kepada sesama manusia yang memiliki keterbatasan secara sosial. Tanpa gaji atau honor, TKSK terus melangkah didasari niat membantu masyarakat khususnya yang berkebutuhan sosial,” ujarnya.
Ditambahkan, membangun sinergitas dengan pemerintah daerah dalam masalah kesejahteraan sosial bagi PPKS, seperti memberikan pendampingan sosial ke arah pemberdayaan, adalah sebuah keniscayaan yang harus terus digenjot.
Sementara itu, Bupati Tasikmalaya H. Ade Sugianto mengatakan, ada sekitar 222 ribu lebih penyandang disabilitas di Kabupaten Tasikmalaya, yang butuh perhatian dan sentuhan pemerintah serta semua pihak, sehingga kehidupan mereka lebih berarti bagi dirinya sendiri maupun lingkungannya.
“Hanya ucapan terimakasih yang dapat kami ucapkan, atas segala bentuk perjuangan serta pengorbanan TKSK. Wajar jika kami tahun 2020 nanti, memberi insentif dan kendaraan operasional bagi seluruh pegiat TKSK,” kata Ade disambut tepuk tangan meriah.*