Masyarakat Diminta Tak Terprovokasi
Koropak.co.id – Bareskrim Polri mencatat ada 21 kasus kekerasan terhadap pemuka agama dalam waktu 2 bulan terakhir. Kasus kekerasan paling banyak terjadi di Jawa Barat. Kepala Bareskrim Polri, Komjen Ari Dono Sukmanto menerangkan, kasus kekerasan lainnya terjadi di Aceh, Banten, DKI Jakarta dan Yogyakarta. Terjadi satu kasus kekerasan pada masing-masing wilayah.
Dari penyelidikan, kekerasan terhadap pemuka agama merupakan tindak kriminal. Ari menepis dugaan kasus tersebut sengaja diatur. Ari berharap masyarakat tidak terprovokasi dengan isu berseliweran yang tersebar tanpa ada konfirmasi kebenarannya. Ari menegaskan polisi akan mengejar pelaku yang menyebarkan isu-isu yang meresahkan
Hal senada disampaikan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dengan mengajak umat beragama untuk tetap menahan diri dan tindak terprovokasi dengan adanya rentetan kasus tersebut. Ia meminta agar umat menyerahkan pengusutan kasus-kasus tersebut kepada yang berwajib
Lukman mendesak aparat kepolisian untuk mengungkap motif tindakam kekerasan yang dialami sejumlah pemuka agama akhir-akhir ini. Sebab, kasus penyerangan tersebut terjadi dalam waktu yang berdekatan. Lukman pun turut mengecam peristiwa penyerangan terhadap tokoh agama agama tersebut, baik tokoh agama Islam, Buddha, ataupun tokoh agama kristen. Apalagi, penyerangan tersebut dilakukan di rumah ibadah.
Sementara itu, Lukman juga telah menugaskan jajarannya, termasuk para Kepala Kanwil Kemenag Provinsi dan Kepala Kankemenag Kabupaten/Kota, untuk mengambil langkah-langkah strategis dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama. Menurut Menag, peran Kanwil dan Kankemenag bersama FKUB penting dalam mensosialisasikan sikap dan pandangan tokoh agama terkait enam rumusan etika kerukunan.
Rentetan kasus kekerasan terhadap pemuka agama terjadi dalam beberapa pekan terakhir ini. Kasus ini berawal dari penyerangan terhadap pimpinan Pesantren Alhidayah KH Umar Bisri bin KH Sukrowi di Cicalengka Bandung. Selanjutnya, kasus serupa juga terjadi di Serang terhadap Biksu.
Tidak berhenti di situ, pada Minggu (11/2/2018), Romo Edmund Prier mengalami luka dalam penyerangan Gereja Santa Lidwina Stasi Bedog Paroki Kumetiran, Sleman. Penyerangan di Gereja Santa Lidwina ini juga mengakibatkan tiga jemaat mengalami luka-luka.*