Koropak.co.id – Perayaan hari berdirinya Kerajaan Galuh atau “Mieling Ngadegna Galuh” ke-1410 Tahun, secara resmi kembali digelar. Perhelatan itu pun digelar di Situs Bojong Galuh Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Rabu 23 Maret 2022 lalu.
Diketahui, perayaan hari berdirinya Kerajaan Galuh yang tahun ini mengusung tema “Purwacarita Patimuan Kamulyaan” itu merupakan yang keenam kalinya dilaksanakan.
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya yang hadir dalam perayaan itu pun mengapresiasi setinggi-tingginya serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Tatar Galuh Ciamis dikarenakan telah memelihara dan melestarikan kebudayaan leluhur.
“Masyarakat Kabupaten Ciamis pada umumnya sangat bangga dan menghormati dengan sejarah para karuhun atau pendahulu Kerajaan Galuh yang telah membawa galuh pada kejayaan dan keemasan di masanya,” kata Herdiat sebagaimana dihimpun Koropak, Kamis 24 Maret 2022.
Herdiat menjelaskan bahwa sejarah kejayaan Galuh di masa lalu selalu menjadi motivasi baginya dan seluruh jajaran pemerintah Kabupaten Ciamis untuk meraih kembali kejayaan itu.
Baca : Susur Galur Daerah Galuh
“Sejak dilantik dua tahun lalu, tentunya kami beserta jajaran pemerintah selalu berupaya agar kejayaan Galuh di masa lampau bisa terulang kembali di masa kini. Insya Allah dengan kesadaran masyarakat yang tinggi, kami optimistis bahwa Galuh akan bangkit dan berkembang,” jelasnya.
Sementara itu, Wawakil Kerajaan Galuh, Hanif Rasich Radinal menuturkan bahwa perayaan Mieling Ngadegna Galuh ini secara rutin dilaksanakan setiap tahunnya setiap tanggal 23 Maret.
“Acara ini dilaksanakan sebagai rasa syukur, penghormatan dan salah satu bentuk meneruskan spirit Galuh khususnya bagi keturunan Galuh dan umumnya untuk masyarakat. Untuk perayaan mieling ini dilaksanakan setiap tanggal 23 Maret dan tahun ini merupakan yang keenam kali tepatnya ke 1410 tahun,” tutur Hanif.
Sekretaris Dinas Pariwisata Ciamis Budi Kurnia juga menjelaskan, Mieling Ngadegna Galuh adalah sebagai gelaran seni budaya yang digagas komunitas Galuh Sadulur di Ciamis.
“Tak hanya digagas oleh komunitas Galuh Sadulur di Ciamis, gelaran seni ini juga terlaksana atas prakarsa keluarga Jambansari rundayan dari Kanjeng Perbu Adipati Aria Kusumadiningrat, Bupati Galuh ke-16 (1839-1886),” jelas Budi.*
Lihat juga : Simak Berbagai Video Menarik Lainnya Disini