Koropak.co.id – Kenyamanan dan ketenangan di lingkungan Pemerintahan Kota Tasikmalaya goyah. Walikota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman disandera teroris, Selasa (27/3/2018) sejak pukul 06.00 WIB. Selain menyandera Walikota, teroris juga berhasil menguasai Balekota Tasikmalaya dan melumpuhkan aktivitas di dalamnya. Situasi semakin mencekam saat teroris bersiaga di sekitaran Gedung BaleKota Tasikmalaya untuk mengantisipasi upaya penyelamatan.
Benar saja, saat Satuan Operasi Raid Tingkat Detasemen Grup 1 Kopassus TW I datang untuk menyelamatkan orang nomor 1 di Kota Tasikmalaya itu, para teroris melawan. Tak ayal, terjadi baku tembak antara tim dari Kopassus dengan teroris.
Kesigapan dan penguasan taktik jitu dari tim Kopassus berhasil melumpuhkan teroris. Satu per satu teroris dilumpuhkan tanpa perlawanan. Hingga pada pukul 06.30 WIB Walikota Tasikmalaya berhasil dievakuasi oleh tim Kopassus dengan menggunakan Helly Bell, dan kondisi mencekam dapat dikendalikan.
Situasi mencekam tersebut menjadi gambaran pelaksanaan Latihan Simulasi Pembebasan Sandera Satuan Operasi Raid TA 2018 yg dilaksanakan oleh 100 Personel dari Grup I Kopassus yang dipimpin Kasiops Grup I Kopassus, Mayor Inf Andi Azis dengan sasaran Kantor Pemkot Tasikmalaya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Walikota Tasikmalaya Drs H Budi Budiman, Dandim 0612 Tasikmalaya Letkol Inf Nur ahmad, SE, Sekda Kota Tasikmalaya Drs Ivan Dicksan, Asda I H Moch Beni Barlian, Kasat Pol PP Kota Tasikmalaya H Budi Rachman, Kepala Dinas Kominfo Kota Tasikmalaya Asep Maman Permana, serta Kepala Kesbang Kota Tasikmalaya Drs H Deni Diyana M.Si.*
