Muasal

Sejarah Netflix, Dari Penyewaan DVD Menjadi Raja Streaming Global

×

Sejarah Netflix, Dari Penyewaan DVD Menjadi Raja Streaming Global

Sebarkan artikel ini

Koropak.co.id – Pada 29 Agustus 1997, Reed Hastings dan Marc Randolph mendirikan Netflix di Los Gatos, California. Dari awal yang sederhana sebagai layanan penyewaan DVD melalui pos, Netflix telah menjelma menjadi salah satu platform streaming video terpopuler di dunia.

Netflix memulai perjalanan sebagai pesaing utama Blockbuster, layanan penyewaan video yang dominan pada saat itu. Konsep penyewaan DVD melalui pos yang diperkenalkan Netflix adalah inovasi yang menggantikan sistem penyewaan tradisional. 

Pada tahun 1998, perusahaan ini meluncurkan situs web Netflix.com, memungkinkan pelanggan untuk memilih dari ribuan judul film dan acara TV dan menerima cakram melalui pos.

Pada tahun 1999, Netflix meluncurkan model berlangganan daring yang menghilangkan tanggal jatuh tempo, biaya keterlambatan, dan biaya pengiriman, menjadikannya layanan yang semakin menarik bagi pengguna. 

Tidak lama setelah itu, pada tahun 2000, Netflix memperkenalkan sistem rekomendasi film yang dipersonalisasi, menggunakan algoritme untuk memprediksi preferensi pengguna berdasarkan riwayat tontonan mereka.

Baca: YouTube: Dari Ide Situs Kencan hingga Dominasi Dunia Video Online

Kemajuan teknologi Netflix berlanjut pada tahun 2007 dengan peluncuran layanan streaming. Streaming menjadi fitur utama Netflix, memungkinkan pelanggan untuk menonton konten secara langsung melalui internet tanpa batasan cakram fisik. 

Perusahaan ini juga menjalin kemitraan dengan produsen konsol game dan perangkat elektronik untuk memperluas aksesibilitas layanan streaming.

Pada 2010, Netflix meluncurkan paket khusus streaming dan aplikasi untuk iPhone, memperluas kehadirannya di perangkat mobile dengan versi Android dirilis pada tahun 2011. Ekspansi global dimulai pada 2012, dan pada 2016, Netflix telah hadir di lebih dari 190 negara dan wilayah.

Fokus Netflix beralih pada produksi konten orisinal pada tahun 2013, dengan lebih dari 3.600 judul orisinal yang tersedia pada tahun 2023. Langkah ini memperkuat posisi Netflix sebagai pemimpin industri, menawarkan koleksi acara dan film yang eksklusif.

Pada 2022, Netflix mulai menindak tegas pembagian kata sandi, dengan lebih dari 100 juta rumah tangga yang diduga berbagi akun. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah pelanggan, dan terbukti efektif dengan tambahan 8,8 juta pelanggan baru pada kuartal ketiga tahun 2023. 

Netflix juga mengumumkan kenaikan harga layanan streaming, mempercayai bahwa pelanggan akan membayar lebih untuk akses ke konten eksklusif dan orisinal.

Baca juga: 29 Tahun Berdirinya Yahoo!: Tonggak Sejarah Internet

error: Content is protected !!