Actadiurna

SON Tasikmalaya Akhiri Prospect Season III

×

SON Tasikmalaya Akhiri Prospect Season III

Sebarkan artikel ini

Koropak.co.id – Komunitas otomotif di Kota Tasikmalaya Spartans On Night (SON) yang memiliki arti Spirit atau semangat dalam malam karena dengan hobi yang sama seputar otomotif serta nongkrong keluar malam atau Kopdar (Kopi Darat) dengan mengendarai sepeda motor untuk menyalurkan hal-hal yang positif.

Sama halnya dengan komunitas lain, SON sendiri bertujuan menyalurkan hobi setiap anggotanya pada kegiatan yang lebih positif seperti Sharing tentang safety riding, pemahaman tentang tertib berlalu lintas, hingga berniaga. Kegiatan tersebut sudah menjadi agenda rutin setiap minggunya di komunitas yang ditetapkan sejak 12 Maret 2016 lalu.

Baca pula : Silaturahmi dan Safety Riding KKHP RC

SON Tasikmalaya Akhiri Prospect Season III

Beberapa waktu lalu, komunitas yang dikukuhkan oleh 10 orang pendiri ini melaksanakan agenda tahunannya, yakni Touring Wajib (Tourjib). Kegiatan yang digelar kali ketiga ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam tahapan penerimaan anggota baru.

Ketua sekaligus Pendiri SON, Ogi menuturkan acara Tourjib yang dilaksanakan cukup sederhana, hanya mengeksplor pantai Madasari dan Pangandaran, dan bersilaturahmi dengan Bikers lain, dan tentunya Touring bersama.

“Alhamdulillah, kegiatan Tourjib yang masuk pada Season III ini di Support juga oleh Agam salah seorang member atau anggota dari RSIMC Bandung dan Yudhi dari TRC 150+ yang ikut serta pada Tourjib kemarin termasuk 14 orang calon member SON Tasikmalaya,” ujarnya.

Masing-masing peserta atau calon member SON Tasikmalaya mendapatkan penghargaan berupa sertifikat Tourjib dari SON sebagai tanda penghormatan yang sekaligus menjadi tanda berakhirnya masa prospect para calon member SON Tasikmalaya.

Menganggapi banyaknya kabar tentang geng motor, tentu sangat berbeda dengan kami sebagai anggota dari club atau komunitas motor yang selalu mengutamakan Safety Riding dan menaati peraturan.

SON Tasikmalaya Akhiri Prospect Season III

Baca pula : Meet Up Perdana Antar Komunitas

“Justru sebaliknya, geng motor banyak yang berperilaku negatif yang akhirnya mencoreng nama baik mereka sendiri. Sudah sangat jelas perbedaannya, dan bagi kami geng motor tidak lebih dari sampah masyarakat,” katanya.

Ogi pun berharap, walaupun anggota yang aktif hanya 15 dari 25 orang anggota SON, tidak menurunkan semangat untuk dapat menjaga nama baik sendiri, komunitas, maupun nama baik Tasikmalaya dalam menjalankan kewajiban yang sudah menjadi tanggungjawab bersama.

“Untuk anggota SON maupun Club lain yang ada di Tasikmalaya, harus semakin solid dan kompak, baik antar anggota maupun antar komunitas, serta harus lebih Safety dalam berkendara. Tetap menjungjung tinggi persaudaran tanpa rasis dan tanpa memandang kapasitas motor dan juga jabatan,” ucapnya.*

error: Content is protected !!