Actadiurna

SMAN 6 Tasikmalaya Shalat Ghaib untuk Korban Gempa Lombok

×

SMAN 6 Tasikmalaya Shalat Ghaib untuk Korban Gempa Lombok

Sebarkan artikel ini

Koropak.co.id – Bencana alam gempa berkekuatan 7,2 skala richter (SC) di Lombok yang meluluh lantahkan banyak rumah, tempat ibadah, gedung sekolah dan korban meninggal menggugah empati setiap orang. Tidak terkecuali SMAN 6 Tasikmalaya.

Lebih dari 1300 siswa SMAN 6 Tasikmalaya, turut berduka atas musibah tersebut. Para pelajar berkumpul di halaman sekolah untuk bersama melaksanakan shalat ghaib untuk korban gempa Lombok yang terjadi. Shalat ghaib dilaksanakan Selasa (7/8/2018).

Ketua OSIS SMAN 6 Tasikmalaya, Ihsan menuturkan pihak OSIS mengadakan kegiatan peduli bencana alam untuk para korban di Lombok. Kegiatannya diisi dengan shalat ghaib, doa bersama, dan pengumpulan bantuan, baik bantuan dana, barang layak pakai, pakaian layak pakai, serta sembako.

“Kegiatan ini dicanangkan dari aspirasi siswa yang didukung oleh sekolah, dan OSIS sebagai pengakomodir acara. Para pelajar ini sengaja dilatih guru untuk ikut mendoakan korban gempa Lombok yang meninggal dunia dengan cara shalat ghaib, yang juga bermanfaat untuk pendidikan karakter mereka,” kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMAN 6 Tasikmalaya, Nandar Setiamulyadi.

 

SMAN 6 Tasikmalaya Shalat Ghaib untuk Korban Gempa Lombok

Baca : SMAN 6 Tasikmalaya Gelar MPLS

Shalat ghaib tidak hanya dilakukan para siswa, melainkan komite sekolah, para dewan guru dan tukang di sekolah itu pun turut serta bersama melaksanakan salat Ghaib berjamaah. Usai shalat ghaib, para siswa melakukan aksi penggalangan dana terhadap para guru dan siswa yang lainnya.

Dana hasil penggalangan dana dalam aksi ini akan dikirim untuk korban gempa bumi Lombok melalui lembaga amil zakat infaq dan shodaqoh disalurkan melalui PMI Kota Tasikmalaya .

“Bantuan yang kita kumpulkan, disalurkan melalui PMI Kota Tasikmalaya. Jumlah dana yang terkumpul sebesar Rp 6.253.000. Kita spontan melaksanakan shalat ghaib ini atas keprihatinan ini terhadap warga yang ada di Lombok. Semoga mereka tabah dalam menghadapinya,” kata Nandar.*

 

error: Content is protected !!