Koropak.co.id – Kota Tasikmalaya kembali mengukir sejarah dengan mempertahankan gelar juara umum dalam Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat SMP se-Jawa Barat, yang diselenggarakan di kota tersebut pada 6-7 September 2024.
Ajang ini menyaksikan kontingen Tasikmalaya tampil gemilang dan meraih berbagai penghargaan penting, menegaskan dominasinya dalam kompetisi pendidikan agama ini.
Kontingen Kota Tasikmalaya meraih kemenangan dalam beberapa kategori, yang secara keseluruhan mengamankan posisi mereka sebagai juara umum.
Di antara prestasi yang diraih adalah Juara 1 Lomba Cerdas Cermat PAI oleh Indira Dhyar Artemesia, Gyna Mutiara, dan Adzraa Zeeba Maritza dari SMPT Riyadlul Ulum Wadda’wah Putri. Muhammad Radith Pramudya dari SMPN 1 Tasikmalaya juga mengukir nama sebagai Juara 1 dalam Olimpiade PAI.
Di kategori Kaligrafi, Muhammad Bayu Savana dari SMPT Riyadlul Ulum Wadda’wah meraih Juara 2, sementara Muhammad Luthfi Attamimi dari SMP IT TQ Ihya As-Sunah mendapat Juara 3 dalam Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) Putra.
Tak hanya itu saja, Zaky Nurjaman dari SMPT Riyadlul Ulum Wadda’wah juga mendapat Juara Harapan 3 untuk kategori Ceramah Islami Putra.
Kafilah Kota Tasikmalaya juga menunjukkan keunggulan dalam defile, meraih juara pertama dan menerima hadiah uang tunai sebesar Rp3 juta dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tasikmalaya. Prestasi ini menandai keberhasilan tambahan yang menambah daftar panjang pencapaian mereka.
Aan Harlan Ansori, Ketua MGMP PAI Kota Tasikmalaya, menyatakan bahwa kemenangan ini adalah berkah besar dari Allah SWT. Menurutnya, tantangan mempertahankan gelar juara umum setelah kemenangan tahun lalu di Sukabumi sangat berat, namun berkat kerja keras dan dedikasi semua pihak, Kota Tasikmalaya berhasil menegaskan dominasinya.
Aan juga menjelaskan bahwa, sesuai dengan kebijakan penyelenggara Pentas PAI Jawa Barat, setiap kota atau kabupaten yang meraih gelar juara umum berhak menjadi tuan rumah penyelenggaraan berikutnya.
Hal ini menambah tantangan bagi Kota Tasikmalaya yang akan menyelenggarakan Pentas PAI Jawa Barat 2024. “Sangat berat mempertahankan prestasi ini, namun kami telah berhasil melaksanakannya dengan baik,” ungkap Aan sebagaimana dilansir dari laman Radar, Minggu (8/9/2024).
Penyelenggaraan Pentas PAI tahun ini, meski hanya sampai tingkat provinsi tanpa kelanjutan di tingkat nasional, dinilai sangat sukses dan megah.
Aan juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, kepala sekolah SMP, baik negeri maupun swasta, yang telah mendukung acara tersebut.
Tahun depan, Pentas PAI diperkirakan akan diadakan di Kabupaten Majalengka, yang sebelumnya telah meraih gelar juara umum namun belum pernah menjadi tuan rumah. Aan berharap kontingen Kota Tasikmalaya dapat kembali mempertahankan gelar juara umum, meskipun tantangannya akan semakin besar.
Dengan semangat, tekad, dan kekompakan, Aan optimis bahwa prestasi ini bisa dipertahankan dengan izin Allah SWT. Kontingen Kota Tasikmalaya pada acara ini mengirimkan sebelas peserta untuk mengikuti sembilan mata lomba, termasuk Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), MHQ, Ceramah Islami, Olimpiade, Kaligrafi, dan Lomba Cerdas Cermat PAI.