KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Pada tanggal 24 September 2024, Aula Bappelitbangda Kota Tasikmalaya menjadi saksi pentingnya kolaborasi dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat, terutama dalam penanganan masalah stunting.
Dalam acara Advokasi Penguatan Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu Kota Tasikmalaya, Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Kota Tasikmalaya, H. Asep Gofarullah, bersama sejumlah pejabat lainnya, berkumpul untuk mendiskusikan strategi efektif dalam mengatasi tantangan kesehatan yang semakin mendesak di era modern ini.
Kehadiran Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kota Tasikmalaya, Kabid Bagian Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan, serta Ketua Pokjanal Posyandu dari setiap kecamatan dan kelurahan menunjukkan pentingnya sinergi di antara berbagai instansi dalam menangani masalah stunting.
Dalam sambutannya, Asep Gofarullah menegaskan bahwa penanganan stunting adalah prioritas utama dalam pembangunan kesehatan di Kota Tasikmalaya.
“Di tengah kemajuan yang kita capai, tantangan stunting tetap mengintai kita. Oleh karena itu, penting bagi setiap elemen masyarakat untuk berperan aktif, terutama dalam pemantauan kesehatan ibu hamil,” ungkapnya.
Baca: Pj. Sekda Kota Tasikmalaya Lepas Bulan Bakti Karang Taruna 2024
Pj. Sekda juga menekankan perlunya keterlibatan langsung dari Pokjanal Posyandu di seluruh wilayah untuk memastikan bahwa ibu hamil mendapatkan asupan gizi yang memadai, termasuk pemanfaatan Tablet Tambah Darah secara teratur.
Kegiatan ini bukan sekadar formalitas, melainkan langkah nyata dalam upaya penguatan sistem kesehatan di Kota Tasikmalaya. Dalam konteks historis, Posyandu telah menjadi bagian integral dari strategi kesehatan masyarakat di Indonesia.
Dengan dukungan dari pemerintah daerah dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan Kota Tasikmalaya dapat menciptakan perubahan signifikan dalam upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan generasi mendatang.
Melalui kegiatan ini, harapannya adalah terciptanya kesadaran kolektif akan pentingnya pemantauan kesehatan ibu dan anak, yang menjadi kunci dalam pembangunan kesehatan masyarakat yang berkelanjutan.
Dengan mengedepankan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, Kota Tasikmalaya bertekad untuk mengatasi tantangan kesehatan yang ada dan menuju masa depan yang lebih sehat.