Actadiurna

Payung Geulis Hingga Bordir Tasik Diperkenalkan di Karnaval SCTV

×

Payung Geulis Hingga Bordir Tasik Diperkenalkan di Karnaval SCTV

Sebarkan artikel ini
Payung Geulis Hingga Bordir Tasik Diperkenalkan di Karnaval SCTV

KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Kota Tasikmalaya, yang telah lama dikenal sebagai pusat kerajinan dan seni tradisional, kembali menegaskan jati dirinya dalam acara Karnaval SCTV yang disiarkan langsung dari Kompleks Bale Kota Tasikmalaya.

Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, memanfaatkan momen tersebut untuk memperkenalkan produk unggulan kota, termasuk Payung Geulis, Bordir, Kelom Geulis, dan Mendong.

Kerajinan Payung Geulis, yang merupakan simbol sejarah panjang Tasikmalaya, mendapat sorotan utama. Cheka menjelaskan kepada pemeran sinetron dan pembawa acara bahwa payung ini dilukis secara manual oleh masyarakat setempat, sebuah tradisi yang telah berlangsung selama beberapa dekade.

“Di berbagai wilayah kota, Payung Geulis diproduksi secara massal, dan selain digunakan sebagai dekorasi di hotel dan restoran, payung ini juga menjadi ikon berbagai acara budaya,” jelas Cheka.

Sejak zaman dahulu, produk kerajinan Tasikmalaya tidak hanya dipasarkan di dalam negeri tetapi juga telah merambah pasar internasional, termasuk Bali.

Selain Payung Geulis, Cheka memperkenalkan Kelom Geulis, sejenis sandal kayu yang dihias dengan indah, dan Mendong, tanaman yang diolah menjadi berbagai produk seperti tempat tisu dan aksesori rumah tangga lainnya.

Baca: Pj. Wali Kota Tasikmalaya Resmi Buka Helaran Kirab Budaya 2024

Tidak ketinggalan, Bordir Tasik yang menjadi kebanggaan sejak zaman kolonial Belanda hingga kini tetap eksis. Bordir ini tidak hanya dijadikan pakaian, tetapi juga tas dan produk fesyen lainnya, yang bahkan telah diekspor ke luar negeri.

Bordir Tasik telah menjadi warisan budaya yang terus berkembang dan menyesuaikan diri dengan perubahan zaman. Selain menyoroti kekayaan warisan budaya, Cheka juga memaparkan inovasi sosial terbaru Kota Tasikmalaya, yakni program “Berbagi Kumpulan Makanan di Kota Tasik”.

“Program ini mengumpulkan kelebihan makanan dari hotel-hotel untuk kemudian didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan di sekitar lokasi hotel,” ungkapnya.

Cheka bangga mengumumkan bahwa program tersebut berhasil meraih penghargaan sebagai Kota Terinovatif dalam Penyelamatan Pangan, menunjukkan bagaimana kota ini tidak hanya melestarikan tradisi tetapi juga mengembangkan inovasi sosial.

Dalam acara Karnaval SCTV tersebut, salah satu bintang sinetron, Audya Ananta, menampilkan koleksi fesyen khas Tasikmalaya melalui fashion show.

Dengan mengenakan bordir, kelom, dan payung geulis, Audya tidak hanya memperagakan kerajinan lokal, tetapi juga menghidupkan sejarah dan kebanggaan masyarakat Tasikmalaya yang terus dibawa ke depan panggung modern.

error: Content is protected !!