KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Gedung Creative Center Kota Tasikmalaya menjadi saksi penting bagi peluncuran film sejarah Kota Tasikmalaya pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Momen bersejarah ini mengundang berbagai tokoh terkemuka, mulai dari mantan Wali Kota Tasikmalaya, tokoh pendiri kota, hingga Komandan Brigif Raider 13/Galuh Rahayu dan Komandan Wingdik 600/Kal.
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Tasikmalaya, Penjabat Sekretaris Daerah, rektor dan direktur universitas, serta pejabat tinggi dan perwakilan Bank Indonesia dan OJK setempat juga turut hadir, menjadikan acara ini sebuah pertemuan para pemangku kepentingan utama kota.
Film tersebut secara resmi diluncurkan oleh Penjabat Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah. Inisiatif ini menjadi langkah strategis dalam mempermudah masyarakat untuk mengingat dan memahami sejarah panjang perjalanan kota ini.
“Dengan memanfaatkan media visual, sejarah yang dulunya hanya tertulis dalam lembaran buku kini dihidupkan kembali dalam gambar bergerak yang dinamis dan penuh makna,” jelas Cheka.
Hal ini tidak hanya menghidupkan kisah masa lalu, tetapi juga mengajak masyarakat merasakan pengalaman nyata dari perjalanan sejarah tersebut.
Baca: HUT ke-23, Pj. Wali Kota Tasikmalaya Dorong Event untuk Tingkatkan Ekonomi
Data Program for International Student Assessment (PISA) yang dirilis oleh Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD) menunjukkan bahwa Indonesia menduduki peringkat ke-62 dari 72 negara terkait minat baca.
Sebaliknya, 91,58% masyarakat Indonesia yang berusia 10 tahun ke atas lebih memilih menonton televisi atau film. Fakta ini menegaskan bahwa media visual memiliki daya tarik dan potensi yang besar dalam menyampaikan pesan sejarah.
Dengan semangat tersebut, film sejarah Kota Tasikmalaya dikemas sebagai langkah cerdas untuk menarik minat generasi muda agar lebih tertarik mempelajari sejarah lokal.
“Kami berharap film ini dapat menjadi media edukatif di sekolah-sekolah, memungkinkan siswa tidak hanya belajar sejarah melalui buku, tetapi juga merasakan pengalaman lebih nyata dan menarik melalui visualisasi yang mendidik,” harapnya.
Dengan semangat melestarikan identitas dan sejarah lokal, film ini diharapkan mampu mengukuhkan rasa kebersamaan dan kecintaan warga Kota Tasikmalaya terhadap kotanya sendiri. Peluncuran film ini bukan sekadar hiburan, tetapi sebuah upaya penting dalam menjaga warisan dan membangun kesadaran masyarakat.
