KOROPAK.CO.ID – Mainan jadul adalah bagian tak terpisahkan dari kenangan masa kecil banyak orang, khususnya bagi generasi 80-an dan 90-an.
Di era di mana gadget modern belum menguasai pasar, mainan ini menjadi sumber hiburan utama bagi anak-anak yang menghabiskan waktu luang mereka dengan beragam permainan yang sederhana namun mengasyikkan.
Meskipun popularitasnya kini menurun, mainan-mainan ini masih dapat ditemukan di lapak-lapak pedagang di sekitar sekolah dasar dan lokasi-lokasi lainnya, membangkitkan nostalgia bagi siapa saja yang melangkah melewatinya.
1. Gimbot
Salah satu ikon dari permainan jadul adalah gimbot, sebuah konsol permainan kecil yang menjadi primadona bagi anak-anak pada periode 1980-an hingga 1990-an. Dengan desain yang sederhana, gimbot menyajikan berbagai permainan klasik seperti Snake dan Tetris.
Asal usul gimbot berakar dari tren mesin arcade yang muncul pada akhir 1970-an, dipopulerkan oleh produsen jam tangan asal Jepang, Casio.
Mereka merilis jam yang dapat memainkan gim, yang kemudian menginspirasi Nintendo untuk menciptakan produk serupa. Gimbot pun lahir dari kolaborasi inovatif ini dan menjadi salah satu sarana hiburan yang digandrungi anak-anak pada zamannya.
2. Kartu Gambar
Berikutnya adalah kartu gambar, mainan yang menyajikan koleksi kartu berisi gambar-gambar karakter dari tontonan anak-anak yang populer, seperti Dragon Ball dan Power Rangers.
Setiap kartu menggambarkan karakter-karakter yang diidolakan anak-anak, sehingga permainan ini bukan hanya sekadar hiburan, melainkan juga ajang untuk berinteraksi dan berbagi cerita. Metode bermainnya beragam, mulai dari tos, tepuk, hingga tebak gambar, membuatnya semakin menarik dan dinamis.
Baca: Bernostalgia dengan Lima Jajanan Jadul yang Tak Lekang oleh Waktu
3. Yoyo
Selanjutnya adalah yoyo, yang juga mengingatkan kita pada masa-masa kecil yang penuh kesenangan. Dengan dua jenis utama, yaitu berbahan kayu dan plastik, yoyo menjadi salah satu mainan yang banyak dijajakan di depan sekolah.
Yoyo plastik, dengan variasi yang beragam, sering kali dilengkapi dengan lampu dan ornamen menarik lainnya, menambah daya tariknya. Keasyikan memainkan yoyo terletak pada kemampuan untuk mengendalikan gerakannya, menjadikannya tantangan sekaligus hiburan bagi anak-anak.
4. Lele-lelean
Salah satu mainan yang tidak kalah menarik adalah lele-lelean. Berbentuk seperti ikan lele, mainan ini dimainkan di lantai atau tanah. Terbuat dari plastik dengan roda yang dililit karet dan tali, cara bermainnya cukup sederhana.
Pemain hanya perlu menarik tali untuk membuat mainan tersebut bergerak, mirip seperti membuka dan menutup mulut ikan. Kesenangan dari permainan ini terletak pada interaksi fisik dan gerakan yang dihasilkan, memberikan pengalaman bermain yang menyenangkan.
5. Kapal Otok-Otok
Terakhir, kapal otok-otok menyajikan cara bermain yang unik. Berbeda dari mainan lainnya yang biasanya dijajakan di lapak, kapal otok-otok ditampilkan dalam baskom berisi air. Saat dimainkan, bunyi “otok-otok” yang dihasilkan saat kapal bergerak menjadi ciri khas permainan ini.
Daya tariknya terletak pada kombinasi visual dan auditori yang menyenangkan, menciptakan pengalaman bermain yang tak terlupakan bagi anak-anak yang menyaksikannya.
Meskipun zaman telah berubah dan banyak dari mainan ini kini jarang terlihat, kenangan yang ditinggalkan oleh mainan jadul ini tetap hidup dalam ingatan setiap generasi yang mengalaminya.
Momen-momen sederhana ini menjadi pengingat akan kebahagiaan masa kecil, saat permainan lebih sederhana namun penuh makna.