Muasal

Peringati 12 Tahun Noken di UNESCO, Warisan Budaya Papua yang Mendunia

×

Peringati 12 Tahun Noken di UNESCO, Warisan Budaya Papua yang Mendunia

Sebarkan artikel ini
Peringati 12 Tahun Noken di UNESCO, Warisan Budaya Papua yang Mendunia
Doc. Foto: balitbangda.papuabaratkab.go.id

KOROPAK.CO.ID – Pada setiap 4 Desember, dunia memperingati Hari Noken, sebuah hari yang memiliki makna sejarah yang mendalam bagi masyarakat Papua.

Hari ini menandai peringatan penetapan Noken Papua sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) pada tahun 2012 di Paris, Perancis.

Penetapan tersebut menjadi tonggak penting dalam pengakuan internasional terhadap warisan budaya masyarakat Papua yang kaya akan nilai tradisional. Noken, yang merupakan kerajinan tangan khas Papua, digunakan oleh masyarakat asli Papua untuk menyimpan, membawa, dan mengangkut berbagai barang.

Dikenal sebagai tas anyaman yang terbuat dari serat kayu atau dedaunan, Noken memiliki makna lebih dari sekadar alat praktis. Sebagai simbol dari kebudayaan dan kearifan lokal, Noken menyimpan cerita tentang tradisi dan kehidupan masyarakat Papua yang telah diwariskan turun-temurun.

Pada tahun 2012, Noken terdaftar dalam daftar Warisan Budaya Takbenda yang Membutuhkan Perlindungan Mendesak UNESCO, berkat upaya gigih dari berbagai pihak, termasuk Titus Chris Perkey, Kepala Badan Ekologi Papua.

Baca: Menggali Makna Hari Noken Sedunia dan Pesona Warisan Budaya Papua

Bersama dengan peneliti Balai Arkeologi Papua, Hari Suroto, Perkey mengusulkan Noken untuk menjadi salah satu warisan budaya Indonesia yang diakui dunia. Keberhasilan ini menjadi bukti pentingnya pelestarian budaya lokal dan diakui secara internasional.

Pada 4 Desember 2012, di Paris, bersama dengan beberapa warisan budaya lainnya dari berbagai belahan dunia seperti Kyrgyzstan, Uganda, dan Botswana, Noken resmi dinyatakan sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia oleh UNESCO.

Penetapan ini mengakui pentingnya Noken sebagai bagian integral dari identitas budaya Papua, serta kontribusinya terhadap keberagaman budaya dunia yang patut dilestarikan.

Setiap tahun pada 4 Desember, masyarakat Papua dan dunia merayakan pencapaian ini, sekaligus mengingat pentingnya menjaga dan melestarikan warisan budaya takbenda yang memiliki makna historis dan sosial yang dalam. Noken bukan hanya sekedar benda, tetapi simbol kekuatan tradisi dan kebudayaan Papua yang telah diakui dunia.

error: Content is protected !!