KOROPAK.CO.ID – Pernahkah Anda mendengar tentang permainan tradisional titis-titisan? Salah satu permainan khas Indonesia ini memiliki daya tarik tersendiri, terutama bagi anak-anak. Tidak hanya seru, permainan ini juga memberikan manfaat dalam mengasah kemampuan sosial dan konsentrasi.
Titis-titisan adalah permainan yang sangat sederhana dan tidak membutuhkan alat-alat yang rumit. Dalam permainan ini, anak-anak dapat bermain di mana saja tanpa memerlukan tempat khusus. Cukup dengan karet gelang, batang korek api, dan kotak korek api, permainan ini bisa dimulai.
Seperti yang dikutip dari buku Kumpulan Permainan Anak Tradisional Indonesia oleh Aisyah Fad, permainan titis-titisan merupakan kegiatan yang bisa dimainkan oleh minimal dua orang pemain.
Namun, semakin banyak pemain yang ikut, semakin seru pula jalannya permainan. Titis-titisan bersifat kompetitif, di mana pemain saling bersaing untuk menjadi yang terbaik.
Salah satu daya tarik dari titis-titisan adalah alat yang digunakan sangat sederhana dan mudah ditemukan. Pemain membutuhkan karet gelang, batang korek api atau lidi, serta kotak korek api.
Jika korek api dan kotaknya tidak ada, pemain bisa menggantinya dengan benda serupa, seperti lidi yang dipotong sesuai ukuran korek api. Selain itu, sebuah kaleng kosong digunakan sebagai sasaran atau bidikan dalam permainan ini.
Baca: Mengenal Kecikan, Permainan Tradisional yang Mengasah Keterampilan
Setelah alat-alat permainan siap, permainan dimulai dengan menyiapkan tempat bermain. Kaleng kosong diletakkan di atas bangku atau penyangga lainnya, sementara pemain menentukan titik tembak dengan jarak tertentu dari posisi kaleng. Kemudian, pemain melakukan undian untuk menentukan giliran bermain.
Pemain pertama akan berdiri di titik yang telah ditentukan dan mengikatkan karet gelang pada kotak yang digunakan. Batang korek api atau lidi kemudian digunakan sebagai peluru yang ditembakkan ke kaleng.
Jika berhasil menjatuhkan kaleng, pemain tersebut keluar sebagai pemenang. Jika gagal, giliran dilanjutkan oleh pemain berikutnya. Permainan ini berakhir saat salah satu pemain berhasil menjatuhkan kaleng, dan proses bermain dimulai lagi dari awal.
Titis-titisan bukan hanya sekadar hiburan. Permainan ini juga sangat bermanfaat dalam mengasah kemampuan sosial anak-anak. Sebab, permainan ini melibatkan kerjasama dan kompetisi yang sehat antar pemain. Selain itu, titis-titisan juga melatih konsentrasi, karena setiap pemain harus tepat dalam membidik kaleng dengan batang korek api atau lidi.
Dengan alat yang sederhana dan aturan permainan yang mudah diikuti, titis-titisan tetap menjadi pilihan populer dalam permainan tradisional anak-anak Indonesia. Sebuah cara menyenangkan untuk belajar sambil bermain!