KOROPAK.CO.ID – Sanggar Seni Santhi Budaya dari Kota Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, kembali mengharumkan nama Indonesia dengan mewakili tanah air pada ajang bergengsi, Buriram International Art Festival di Thailand.
Festival yang digelar pada 13-16 Februari 2025 ini menjadi kesempatan langka bagi sanggar yang telah terkenal di Bali dan dunia internasional, untuk menampilkan keindahan seni tari Bali kepada audiens global.
Ketua Sanggar Seni Santhi Budaya, Gusti Eka Prasetya, menyatakan bahwa partisipasi dalam festival tersebut merupakan bagian dari upaya untuk mengenalkan budaya Bali melalui seni tari.
“Hal ini adalah upaya kami untuk mengenalkan budaya Bali melalui tari ke seluruh dunia,” ungkapnya, seperti yang dilaporkan oleh ANTARA, Rabu (11/2/2025).
Buriram International Art Festival, yang pertama kali diadakan, menjadi ajang yang melibatkan peserta dari 13 negara, di mana Santhi Budaya adalah satu-satunya wakil dari Indonesia.
Dalam festival tersebut, Sanggar Seni Santhi Budaya akan membawakan sejumlah tari tradisional Bali yang telah digarap secara khusus, seperti tari Legong Mandara Giri, tari kreasi Sawitra, dan tari duet Oleg Tamulilingan, yang merupakan permintaan dari pihak penyelenggara karena kesesuaiannya dengan tema tradisional dan klasik festival.
Baca: Apurva Kempinski Bali Angkat Budaya Nusantara ke Kancah Global
Keikutsertaan Santhi Budaya dalam festival ini tak hanya sebagai wadah untuk memperkenalkan seni tari rakyat Indonesia, tetapi juga sebagai momen untuk menyaksikan pertunjukan seni dari berbagai negara yang turut berpartisipasi.
Eka berharap bahwa ke depan, semakin banyak sanggar seni dari Buleleng yang dapat mewakili daerah mereka di ajang internasional, sekaligus mengangkat nama Bali dan Indonesia di dunia seni dan budaya.
Sebagai sanggar yang telah lama berkiprah di kancah seni internasional, Sanggar Seni Santhi Budaya tidak hanya dikenal di Bali, namun juga di berbagai penjuru dunia. Keikutsertaan mereka dalam ajang bergengsi ini semakin menegaskan posisi mereka sebagai salah satu pusat seni terkemuka di Pulau Dewata.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, Nyoman Wisandika, turut menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Sanggar Seni Santhi Budaya.
“Tentu ini menjadi suatu kebanggaan bagi kita semua, khususnya Buleleng. Sanggar ini menjadi salah satu peserta yang dianggap mampu dan berprestasi untuk tampil di acara seni internasional di Thailand,” ujarnya.
Dengan semangat yang terus menyala dalam membudayakan seni Indonesia, kehadiran Sanggar Seni Santhi Budaya di Buriram International Art Festival menjadi simbol dari kekayaan budaya Bali yang siap dikenal lebih luas oleh dunia.