KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Rabu (5/3/2025) tercatat sebagai momen penting dalam sejarah transportasi Kota Tasikmalaya. Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, bersama Wakil Wali Kota, Diky Candra, melakukan kunjungan resmi ke Stasiun Kereta Api Tasikmalaya untuk membahas penataan ulang dan pengembangan stasiun yang telah menjadi bagian dari perjalanan panjang kota ini.
Didampingi para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan jajaran pemerintahan, Viman dan Diky memperkenalkan diri secara resmi kepada jajaran PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Pertemuan ini menandai dimulainya babak baru dalam kolaborasi strategis antara Pemerintah Kota Tasikmalaya dan PT KAI untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi, khususnya kereta api, bagi masyarakat.
Stasiun Tasikmalaya sendiri memiliki sejarah panjang sebagai salah satu simpul transportasi utama di Priangan Timur. Sejak dibangun pada era kolonial Belanda, stasiun ini telah menjadi saksi bisu berbagai peristiwa penting dalam perjalanan Kota Tasikmalaya.
Kini, di bawah kepemimpinan Viman-Diky, pemerintah bertekad mengembalikan kejayaan stasiun ini dengan sentuhan modern dan wajah baru yang lebih representatif.
Baca: Wali Kota Tasikmalaya Temui Mahasiswa PMII, Bahas Perda dan Sampah
“Sinergi dengan PT KAI ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan kenyamanan dan pelayanan di Stasiun Tasikmalaya. Kami ingin menghadirkan suasana dan branding baru yang mampu mencerminkan identitas Tasikmalaya yang dinamis dan ramah,” ujar Viman dalam pertemuan tersebut.
Selain membahas aspek penataan fisik, pertemuan ini juga membahas strategi peningkatan konektivitas dan kemudahan akses bagi masyarakat. Pemerintah Kota Tasikmalaya berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan berbagai pihak guna mewujudkan infrastruktur transportasi yang modern, aman, dan nyaman.
“Kunjungan ini adalah awal dari sebuah perjalanan besar untuk membawa Stasiun Tasikmalaya ke level yang lebih tinggi. Kami ingin menjadikannya tidak hanya sebagai pusat transportasi, tetapi juga sebagai simbol kebanggaan warga Tasikmalaya,” tambah Diky.
Dengan semangat kolaborasi dan visi ke depan, langkah ini diharapkan menjadi fondasi kokoh bagi pengembangan transportasi kereta api di Tasikmalaya, sekaligus memperkuat peran stasiun sebagai penghubung utama antarwilayah di Jawa Barat. Sejarah baru bagi Stasiun Tasikmalaya kini mulai dituliskan.
