KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Pada Selasa, 4 Februari 2025, Aula Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya menjadi saksi pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Sektoral Bidang Perhubungan Tahun 2026.
Kegiatan ini menandai babak baru dalam perjalanan perencanaan pembangunan sektor perhubungan di Kota Tasikmalaya, yang berakar pada komitmen panjang pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi dan mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Musrenbang tersebut dipimpin langsung oleh Plt. Asisten Daerah 3 Kota Tasikmalaya, Maman Rohman. Sejumlah tokoh penting turut hadir dalam acara ini, termasuk perwakilan DPRD Kota Tasikmalaya, Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Tasikmalaya, perwakilan Kepala Bapelitbangda, perwakilan Kepala PT. Jasa Raharja (Persero) Kantor Cabang Tasikmalaya, para camat, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Maman Rohman menegaskan bahwa Musrenbang Sektoral merupakan kelanjutan dari proses panjang penyelarasan program dan kegiatan pemerintah daerah, yang telah dimulai sejak musrenbang tingkat kecamatan.
Rencana pembangunan ini diharapkan mampu bersinergi dengan dokumen rencana strategis perangkat daerah tahun 2023–2026, sehingga sektor perhubungan dapat menjadi tulang punggung dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pemerataan pembangunan di Kota Tasikmalaya.
“Sektor perhubungan harus menjadi pendorong pertumbuhan dan pemerataan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Infrastruktur transportasi yang berkualitas, aman, nyaman, dan berkelanjutan akan menjadi urat nadi bagi kemajuan ekonomi Kota Tasikmalaya,” ujar Maman.
Perjalanan kebijakan transportasi di Kota Tasikmalaya telah melewati berbagai fase penting. Pemerintah Kota Tasikmalaya terus berkomitmen untuk mewujudkan sistem transportasi yang berkeselamatan bagi masyarakat.
Baca: Pj Wali Kota Tasikmalaya Minta ASN Kompak Jalankan RPJMD dan Renstra
Melalui Dinas PUTR dan Dinas Perhubungan, berbagai program strategis telah dirancang untuk mendukung kelancaran lalu lintas dan meningkatkan kualitas layanan transportasi.
Program penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ) menjadi salah satu tonggak penting dalam upaya tersebut. Beberapa program utama yang telah dirancang mencakup Penyediaan perlengkapan jalan di jalan kabupaten/kota, dan Pengelolaan terminal penumpang tipe C.
Kemudian Penerbitan izin penyelenggaraan dan pembangunan fasilitas parkir, Pengujian berkala kendaraan bermotor, Pelaksanaan manajemen dan rekayasa lalu lintas untuk jaringan jalan kabupaten/kota, serta Penyediaan angkutan umum untuk jasa angkutan orang dan/atau barang antar kota dalam satu daerah kabupaten/kota.
Sejarah kebijakan transportasi di Tasikmalaya menunjukkan bahwa pembangunan sektor perhubungan telah menjadi prioritas sejak lama. Pemerintah daerah telah menyusun berbagai kebijakan untuk memperbaiki infrastruktur transportasi dan menciptakan sistem transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat.
Musrenbang Sektoral 2025 ini diharapkan menjadi momentum strategis dalam perjalanan pembangunan Kota Tasikmalaya. Sinergi antarlembaga dan koordinasi lintas sektor yang dihasilkan dari musrenbang ini diharapkan mampu mempercepat implementasi kebijakan transportasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.
Melalui Musrenbang ini, Pemerintah Kota Tasikmalaya mempertegas arah pembangunan di sektor perhubungan sebagai tulang punggung bagi pertumbuhan ekonomi dan peningkatan pelayanan dasar bagi seluruh lapisan masyarakat.
