KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Selasa, 18 Februari 2025 menjadi momen penting bagi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Tasikmalaya. Hari itu, Aula Nusantara Bakesbangpol menjadi saksi digelarnya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Sektoral untuk perencanaan tahun anggaran 2026.
Tema yang diusung, “Percepatan Pertumbuhan Ekonomi dan Peningkatan Pelayanan Dasar untuk Kemajuan dan Kesejahteraan Masyarakat,” mencerminkan semangat membangun masa depan yang lebih baik bagi Kota Tasikmalaya.
Musrenbang tersebut dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Asep Goparulloh. Hadir pula perwakilan dari DPRD Kota Tasikmalaya, Kepala Bakesbangpol Kota Tasikmalaya beserta jajaran, perwakilan Kepala Bapelitbangda Kota Tasikmalaya, para camat, dan tamu undangan lainnya.
Kehadiran para pemangku kebijakan ini menandai komitmen bersama dalam merancang strategi pembangunan daerah yang lebih terarah dan efektif.
Dalam sambutannya, Kepala Bakesbangpol Kota Tasikmalaya memaparkan bahwa pada tahun 2025, Bakesbangpol telah menyusun 6 program, 13 kegiatan, dan 44 sub kegiatan. “Namun, pada tahun 2026, terdapat peningkatan jumlah sub kegiatan menjadi 62, meskipun jumlah program dan kegiatan tetap sama,” katanya.
Program-program strategis yang disiapkan mencerminkan prioritas pembangunan di sektor politik dan ketahanan sosial. Adapun enam program utama yang akan menjadi fokus Bakesbangpol Kota Tasikmalaya salah satunya adalah Peningkatan kewaspadaan nasional serta peningkatan kualitas dan fasilitas penanganan konflik sosial.
Baca: Regenerasi Petani Jadi Prioritas Musrenbang DKP3 Tasikmalaya 2026
Kemudian Pembinaan dan pengembangan ketahanan ekonomi, sosial, dan budaya untuk memperkuat stabilitas masyarakat, serta Penguatan ideologi Pancasila dan karakter kebangsaan sebagai fondasi utama dalam menjaga persatuan dan kesatuan.
Selanjutnya, Pemberdayaan dan pengawasan organisasi kemasyarakatan untuk memastikan jalannya roda organisasi sesuai dengan regulasi yang berlaku, Peningkatan peran partai politik serta pengembangan etika dan budaya politik yang sehat dan konstrukti, serta Program penunjang urusan pemerintahan daerah untuk memastikan sinergi dan keberlangsungan program pembangunan.
Musrenbang ini bukan sekadar ajang pertemuan rutin, tetapi menjadi titik tolak dalam menentukan arah kebijakan Bakesbangpol ke depan. Dengan jumlah sub kegiatan yang meningkat pada tahun 2026, diharapkan program yang dirancang mampu menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat Kota Tasikmalaya.
Perjalanan panjang dalam menyusun kebijakan pembangunan sektor politik dan ketahanan sosial di Kota Tasikmalaya memang bukan tanpa tantangan. Namun, dengan semangat kolaborasi dan komitmen dari seluruh pemangku kebijakan, optimisme untuk menghadirkan pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan di Kota Tasikmalaya semakin nyata.
Langkah-langkah strategis yang dipaparkan dalam Musrenbang ini menjadi pijakan penting bagi Bakesbangpol dalam merumuskan kebijakan yang adaptif dan responsif terhadap dinamika sosial dan politik. Dengan fondasi yang kokoh dan visi yang jelas, Bakesbangpol Kota Tasikmalaya siap menghadapi tantangan pembangunan di tahun 2026 dan seterusnya.
