KOROPAK.CO.ID – TASIKMALAYA – Plt Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H. Hilman Wiranata, mendorong Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi agar segera menjalin koordinasi dengan Bupati Tasikmalaya Cecep Nurul Yakin terkait pemanfaatan aset pendopo lama yang berada di kawasan Alun-Alun Kota Tasikmalaya.
Menurut Hilman, keberadaan aset milik Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya tersebut seharusnya dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat, daripada dibiarkan tak terawat.
“Sudah saatnya dimanfaatkan. Sayang kalau dibiarkan terbengkalai. Saat ini wacana yang berkembang adalah pendopo lama dijadikan museum, dan eks Setda Kabupaten sebagai lahan parkir,” ujar Hilman usai rapat paripurna, Jumat (13/6/2025).
Hilman menegaskan bahwa DPRD Kota Tasikmalaya siap mendukung penuh upaya kolaborasi dengan Pemkab Tasikmalaya, khususnya dalam mengatasi persoalan ruang dan fasilitas publik di pusat kota.
Salah satu solusi yang dianggap strategis adalah menjadikan eks Sekretariat Daerah (Setda) di Jalan KH Zaenal Mustofa (Hazet) sebagai area parkir umum untuk mengurai kepadatan lalu lintas. “Eks Setda itu sangat potensial menjadi solusi persoalan parkir di kawasan Hazet,” kata politisi PPP tersebut.
Baca: Tugu Koperasi Tasikmalaya Menuju Status Cagar Budaya
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi, mengonfirmasi akan segera melakukan komunikasi dengan pihak Kabupaten Tasikmalaya terkait pemanfaatan bersama aset strategis tersebut.
“Kita akan petakan bersama. Pemanfaatan aset seperti pendopo lama dan eks Setda harus berdampak positif bagi masyarakat kota dan kabupaten,” ujar Viman.
Diketahui, Pendopo Lama Kabupaten Tasikmalaya yang berada di pusat kota saat ini sudah tidak difungsikan sebagai rumah dinas Bupati sejak kepemimpinan Bupati Cecep Nurul Yakin dan Wakil Bupati Asep Sopari Al Ayubi.
Keduanya kini menempati pendopo baru di Singaparna, di area kompleks perkantoran Kabupaten Tasikmalaya. Cecep sebelumnya juga telah membuka peluang kerja sama pemanfaatan pendopo lama dengan Pemerintah Kota Tasikmalaya.
