Siap Layani Pasien Penyakit Khusus
Koropak.co.id – RSUD dr. Soekardjo Kota Tasikmalaya meresmikan 9 tempat tidur Intensive Care Unit (ICU) yang menjadi pemenuhan syarat minimal ICU 5 persen dari seluruh tempat tidur. Dari 9 tempat tidur ICU tersebut, baru 7 yang sudah bisa digunakan. Penambahan ICU tersebut diresmikan oleh Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Soekardjo, dr. Hj. Rini Dwidarini, MM., MMRS bersama Kepala Instalasi Anestesi dan Reanimasi RSUD dr. Soekardjo, dr. Nano Sukarno, Sp.An, Kamis (11/1/2018).
Dengan penambahan tempat tidur ICU tersebut, RSUD dr. Soekardjo telah memenuhi ketentuan minimal 5 persen ICU dari keseluruhan tempat tidur di RSUD dr. Soekardjo. Sementara ICU dikembangkan bersama High Care Unit (HCU). Lalu Neonatal Intensive Care Unit (NICU) terdapat sebanyak 7 tempat tidur dan Pediatric Intensive Care Unit (PICU) 5 tempat tidur. Jika diakumulasikan, jumlahnya 21 tempat tidur dan memenuhi ketentuan 5 persen dari total 428 tempat tidur di RSUD dr. Soekardjo.
Kepala Instalasi Anestesi dan Reanimasi RSUD dr. Soekardjo, dr. Nano Sukarno, Sp.An menuturkan semua peralatan ICU RSUD dr. Soekardjo merupakan peralatan tercanggih dan terbesar di Tasikmalaya. Bahkan, khusus untuk alat pendukung PICU menjadi satu-satunya di Tasikmalaya. Dengan ditambahnya tempat tidur ICU, kata dr. Nano, diharapkan bisa memenuhi kebutuhan penanganan pasien di ICU yang sering melebihi kapasitas.
“Terkadang kita kasihan kepada pasien yang harusnya dioperasi, dan masuk ICU. Tatkala ruang ICU-nya penuh, kadang operasinya ditunda dulu sampai ICU-nya kosong,” katanya.
Penggunaan ruang ICU sendiri ditujukan untuk penanganan penyakit-penyakit berkriteria khusus, seperti penyakit yang mengancam jiwa, pasien yang membutuhkan bantuan hidup, pasien yang memerlukan pantauan setiap saat, pasien yang membutuhkan obat berbeda dalam kondisi tertentu, dan kriteria lainnya.*
Penulis : E. Kuswara
