Muasal

Sebelum Rupiah, Manik-Manik dan Koin Jadi Alat Transaksi

×

Sebelum Rupiah, Manik-Manik dan Koin Jadi Alat Transaksi

Sebarkan artikel ini

Koropak.co.id – Tepat pada Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia, Pemerintah mengeluarkan uang baru emisi 2022 yang warnanya diketahui mirip ringgit Malaysia. Bagaimana perjalanan rupiah sebagai mata uang di Indonesia?

Sebelumnya, manik-manik pernah digunakan sebagai alat transaksi di Indonesia pada masa itu. Manik-manik itu diproduksi Kerajaan Sriwijaya di Sumatra, lalu menyebar ke Pulau Jawa, Kalimantan, sampai Indonesia bagian timur.

Di akhir abad ke-13, Kerajaan Majapahit menerima koin tembaga dari pedagang Cina dan menjadi alat tukar di masa itu. Lalu ketika Eropa datang ke Indonesia, mereka membawa dolar perak dari Bolivia, Peru, dan Meksiko serta koin emas dari Portugal dan Venesia.

Sejak saat itu, koin menjadi alat tukar utama dalam perdagangan bertahun-tahun lamanya. Di tahun 1752, atas pembentukan De Bank Courant dan Bank van Leening, lahirlah uang kertas pertama. Begitu VOC bangkrut tanggal 31 Desember 1799, Republik Batavia merilis uang sendiri berupa gulden perak pada tahun 1802.

Baca: Asal Usul Sebutan Uang dan Duit di Indonesia

Tahun 1942-1945, semasa pendudukan Jepang di Hindia Belanda, mereka membawa mata uang sendiri dan melikudasi bank-bank. Kemudian terbit uang kertas yang dikeluarkan De Japansche Regeering, sehingga menjadi alat pembayaran yang sah, mulai Maret 1942.

Lalu, pada 1944, Jepang mengeluarkan uang cetak dalam bahasa Indonesia. Stok cetakan ini tetap dipakai oleh Indonesia hingga tahun 1946, setelahnya pemerintah mencetak uang secara mandiri.

Tepat pada tanggal 3 Oktober 1946, rupiah Indonesia pertama kali dikeluarkan dan uang Jepang yang beredar harus segera diserahkan kepada bank. Saat itu satu rupiah nilainya setara dengan harga 0,5 gram emas.

Kemudian pada 5 Oktober 1946, pemerintah Indonesia menyatakan bahwa bank sentral Indonesia adalah Bank Negara Indonesia yang menempati kantor De Javasche Bank di Yogyakarta. Setelahnya, rupiah melewati perjalanan panjang, baik inflasi maupun emisi.

Silakan tonton berbagai video menarik di sini:

error: Content is protected !!